Lampu utama yang ditemani DRL biru dan lampu rem andalkan jenis LED. Sementara lampu sein depan dan belakang masih menggunakan bohlam halogen warna oranye.
Geser ke panel instrumen, ternyata mengalami perubahan desain, jadi lebih kompak namun tetap andalkan layar digital berlatar biru dengan info yang tetap lengkap.
Paling utama di bagian tengah tentu ada info kecepatan, di sisi kiri ada takometer, sedang di kanan ada fuelmeter.
Di bagian atas tengah ada jam, di kanannya ketika tombol pemindah info ditekan akan muncul info trip v-belt dan trip oil.
Sedang di bagian tengah bawah ada beberapa info yang bisa ditampilkan. Yaitu odometer, trip 1 & 2, trip fuel (F), konsumsi bensin, konsumsi bensin rata-rata, dan tegangan baterai. Ada pula setingan kecerahan layar (BL/back light).
Kemudian di kanan dan kiri layar ada beberapa info lampu-lampu, yaitu lampu sein kanan dan kiri, lampu fitur stop & start system (SSS), pengingat overheat, dan check engine. Kalau di versi S dan Connected-ABS ada tambahan lampu keyless.
Di versi Connected-ABS juga ada tambahan lampu ABS, dan di dalam layar bisa memunculkan info yang berhubungan dengan fitur Y-Connect, yaitu notifikasi pesan, telepon, baterai dan lambang app (aplikasi).
Selain itu, dengan menginstal aplikasi Y-Connect dan menghubungkan smartphone ke S-CCU motor, pengguna dapat menerima berbagai informasi seperti rekomendasi perawatan motor, konsumsi bensin, lokasi parkir terakhir, notifikasi malfungsi, ranking berkendara terkait jarak tempuh (mileage) dan konsumsi bensin (eco point), riding log atau histori perjalanan serta Revs Dashboard.
Baca Juga: Kenapa Posisi Tangki Bensin Lexi LX 155 Masih di Bawah Jok? Ini Jawaban Yamaha
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR