Sorot lampu putih khas LED, lampu dekat sorotnya biasa saja tak begitu tebal, malah setelan standarnya terlalu menunduk.
Beda dengan lampu jauhnya, sorotnya tebal dan tentunya tinggi, lurus dengan pandangan. Sangat efektif untuk menyinari jalan saat kondisi sepi.
Tapi jika dipakai melintas jalan berkabut tebal, seperti yang dirasakan saat turing melintasi daerah Puncak Dua, Bogor, rasanya masih perlu tambahan foglamp warna kuning.
Nah lampu di sisi atas merupakan cornering lamp, akan menyala tiap motor mulai miring ketika berbelok. Semakin miring motor maka sorot sinarnya semakin terang.
Lampu ini sangat membantu daya pandang setiap menikung, karena sisi dalam tikungan jadi ikut terang. Mantap!
Lampu sein letaknya di bawah dekat radiator berbentuk bulat khas HD, selain depan bentuk lampu sein belakang pun sama.
Di paling belakang, stoplamp Pan America secara bahasa desain mirip lampu utama, pipih dan pakai LED.
Beralih ke area belakang windshield, terdapat panel instrumen yang ukurannya termasuk besar, layar 6,8 inci TFT (Thin Film Transistor). Info yang ditampilkan tentunya banyak.
Baca Juga: Desain Gambot Ala BMW GS, Apa Spesialnya HD Pan America 1250 Special?
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR