Baca Juga: Royal Enfield Shotgun Baru Kena Jepret, Bakal Jadi Interceptor 650 Bertampang Bobber?
Untuk versi Metro, peleknya model cast wheel 17 inci dengan desain mirip huruf Y palang 10, dijepit ban berukuran lebih lebar, depan 110/70, belakang 140/70.
Sistem rem kedua tipe juga beda, yang Retro pakai rem belakang teromol, sedang Metro rem belakang pakai model cakram.
Makanya sistem ABS yang disematkan juga beda, versi Retro cuma ABS single channel untuk depan saja.
Nah pada versi Metro karena sudah pakai rem cakram di kedua roda jadi pakai ABS dual channel.
Uniknya master rem depan pun beda, karena versi Retro bertabung kotak layaknya motor umumnya, sedang versi Metro lebih besar dan oval.
Handel remnya juga berbeda, versi Retro handel rem biasa, yang versi Metro lebih stylish agak melengkung walaupun sama-sama tanpa setelan.
Perbedaan berikutnya ada di bagian lampu-lampu, di versi Retro lampu utama pakai bohlam halogen polosan, sedang di yang Metro ada semacam topinya.
Berikutnya lampu seinnya pun berbeda, di versi Retro pakai mika kotak, sedang di Metro bentuk mikanya bulat, baik untuk depan maupun belakang.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR