Dikatakan oleh Puput, Jakarta sendiri terdapat hampir 4 juta kendaraan roda empat dan 15 Juta kendaraan roda dua.
Hal ini belum ditambah dengan motor dan mobil dari wilayah Bodetabek yang 60 persen di antaranya "lari" ke Jakarta.
Tidak hanya di kota-kota besar, Kota Solo dengan 200.000 penduduknya juga memiliki tingkat polutan tinggi.
Pasalnya, wilayah tersebut merupakan jalur perlintasan kendaraan dari Jawa Timur ke Jawa Tengah, dan di situ juga terdapat jalan tol serta jalan umum.
"Dengan kepadatan seperti itu lah tingkat polusinya menjadi sangat tinggi," jelas pria 3 anak ini.
Menurut Puput, salah satu hal yang dapat menanggulangi pencemaran udara adalah bahan bakar yang bersih dan berkualitas.
KPBB sendiri telah mengusulkan untuk menghapus bahan bakar Premium 88, Pertalite 90, Solar 48, dan Dexlite 51.
Bahan bakar bensin dan solar tersebut dinilai tidak sesuai dengan kebutuhan mesin kendaraan yang ada saat ini.
Baca Juga: Figur - Larry Asnan, Chief Yamaha DDS Bali, Ternyata Banyak Bule Beli Motor Buat Dijadiin Rental
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR