Berbekal pengalaman panjang bersama General Motors dan Autoliv Indonesia, ia akhirnya menerima tawaran tersebut.
"Saya diajak oleh pak Johannes Nangoi (Ketua Umum Gaikindo) untuk jadi Sekertaris Umum Gaikindo. Saya langsung menyetujui ajakkan beliau dan masih bertahan sampai sekarang," tukasnya.
Karier di Gaikindo
Sebenarnya Gaikindo bukanlah organisasi asing bagi Kukuh. Sebab pria yang gemar melakukan olahraga air ini mengaku sebagai salah satu pengurus Gaikindo sejak bekerja di GM.
Namun menjabat sebagai Sekertaris Umum tentunya memiliki tantangan berbeda dan lebih besar.
Ia mengatakan, dirinya bersama rekan-rekan Gaikindo saat ini harus bisa menjadi penyambung lidah antara pelaku industri dan pemerintah.
"Kami harus bisa menjembatani kepentingan usaha, dalam hal ini anggota Gaikindo dengan kebijakan pemerintah. Kami memberi masukan ke pemerintah, di satu sisi kami ingin kebijakan pemerintah di bidang otomotif membuat industrinya semakin maju. Itu tantangannya," tukasnya.
Lika-liku tantangan dan keberhasilan di Gaikindo datang silih berganti.
Namun bagi Kukuh, salah satu pencapaian terbesarnya adalah saat Indonesia berhasil menjadi tuan rumah konferensi International Organization of Motor Vehicle Manufacturers (OICA).
"Sebenarnya banyak momen menarik. Tapi bagi saya, yang paling membanggakan adalah ketika kami (Gaikindo) berhasil mengadakan konferensi OICA di Indonesia, tepatnya di Bali pada 2017," terang Kukuh.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR