Sedangkan jadi pembonceng di Vespa Sprint S 150 kaki pembonceng ikut menapak di ujung dek, karena enggak ada footstep khusus.
Urusan handling ternyata keduanya berbeda banget. Vespa Sprint S 150 lebih ringan dan lincah. Sudut beloknya pun lebar, jadi enak buat selap-selip.
Hal ini juga dibantu penggunaan ban 110/70-12 dan 120/70-12, yang memberikan sensasi handling yang ringan dan lincah.
Sedangkan Vespa GTS Super 150 terasa kaku, tapi lebih anteng untuk rute luar kota atau dipakai menikung panjang.
(Baca Juga: Menggoda! Vespa Primavera Pakai Baju Red Candy dan Part Mewah)
Suspensi belakang ganda membuat stabilitas motor ini terasa lebih mantap ketimbang Vespa Sprint S 150 yang pakai sok belakang tunggal.
Tapi enggak enaknya, dipakai merayap di kemacetan butuh tenaga untuk membelokkan setang. Apalagi bannya lebih besar, ukuran 120/70-12 dan 130/70-12.
Kesimpulannya, soal handling Vespa Sprint S 150 lebih cocok untuk rute dalam kota, sedangkan Vespa GTS Super 150 untuk perjalanan jarak jauh.
Performa
Ini juga bagian yang membuat harga keduanya punya selisih jauh sob, mesin! Ya meski sama-sama 150 cc, tapi jeroannya banyak perbedaan.
Mesin Vespa GTS Super 150 punya kapasitas 155,1 cc berkat bore 58 mm dan stroke 58,7 mm, dengan 4 katup SOHC pendingin cairan.
Mesin berteknologi i-get ini klaim tenaganya sampai 14,4 dk/8.250 rpm, dengan torsi puncak 13,5 Nm/6.750 rpm.
Torsinya sudah berasa sejak putaran rendah, meski tengah sampai atasnya terasa flat, meski terus melaju seiring bukaan gas.
Yang enak, mesinnya sangat halus, enggak ada gejala vibrasi. Proses starter mesin juga nyaris tak terdengar berkat penggunaan dinamo direct mount di crankshaft.
Sedangkan Vespa Sprint S 150, mesinnya berkubikasi 154,8 cc dengan 3 katup SOHC berpendingin udara, juga dengan teknologi i-get.
Mesinnya tergolong halus, sementara klaim tenaganya sampai 11,6 dk/7.500 rpm dan torsi 12 Nm/5.000 rpm.
Karakter mesinnya terasa responsif di putaran bawah, namun tengah sampai atas mengalir begitu saja.
Berikut adalah data akselerasi hasil pengetesan tim GridOto.com;
Vespa Sprint S 150 I-get ABS
0-60 km/jam : 6,9 detik
0-80 km/jam : 12,7 detik
0-100 km/jam : 24,5 detik
0-100 meter : 8,3 detik (@65,6 km/jam)
0-201 meter : 13,3 detik (@81,4 km/jam)
0-402 meter : 21,3 detik (@96,5 km/jam)
Top speed spidometer : 105 km/jam
Top speed Racelogic : 104,5 km/jam
Vespa GTS Super 150
0-60 km/jam : 5,1 detik
0-80 km/jam : 9,8 detik
0-100 km/jam : 20,3 detik
0-100 meter : 7,6 detik (@71,7 km/jam)
0-201 meter : 12,1 detik (@86,4 km/jam)
0-402 meter : 19,9 detik (@99 km/jam)
Top speed spidometer : 118 km/jam
Top speed Racelogic : 108,7 km/jam
(Baca Juga: Keren Nih, Kolaborasi Vespa x Fila Bakal Bikin Penampilan Makin Kece)
Bagaimana dengan konsumsi BBM kedua motor ini?
Sama-sama dites pakai BBM RON 92 dan menempuh rute perkotaan dengan kondisi beragam ternyata hasilnya beda-beda tipis loh.
Vespa GTS Super 150 mencatatkan 34,6 km/liter, artinya dengan tangki 7 liter, motor ini bisa melaju sampai sejauh 242,2 km.
Sedangkan Vespa Sprint S 150 bisa menempuh 34,9 km/liter, dengan tangki BBM 7 liter, bisa melaju sejauh 244,3 km.
Kesimpulan
Selisih harga Rp 10 jutaan, Vespa GTS Super 150 menawarkan fitur yang lebih lengkap, juga teknologi mesin yang lebih advance.
Tapi soal kemudahan pengendalian untuk mobilitas sehari-hari, Vespa Sprint S 150 lebih pas karena lebih ringan dan lincah.
Dari sisi akomodasi, keduanya sudah lebih dari cukup untuk menampung barang bawaan sehari-hari seperti jas hujan dan barang kecil lainnya.
Data Spesifikasi
Vespa GTS Super 2019
Dimensi
Panjang : 1.950 mm
Lebar : 740 mm
Sumbu roda : 1.350 mm
tinggi jok : 790 mm
kapasitas tangki : 7 liter
Mesin
Tipe : 4-tak, SOHC, 4 katup, i-get
Kapasitas mesin : 155,1 cc
diameter x langkah : 58 mm x 58,7 mm
Pendinginan : cairan
Transmisi : otomatis CVT
Tenaga maksimum : 14,48 dk/8.250 rpm
Torsi maksimum : 13,5 nm/6.750 rpm
Kaki-Kaki
Suspensi depan : lengan ayun suspensi tunggal
Ban depan : 120/70-12
Rem depan : cakram 220 mm, ABS
Suspensi belakang : suspensi ganda, preload
ban belakang : 130/70-12
rem belakang : cakram 220 mm, ABS
Harga : RP 59,5 juta
Sprint S 150 IGET ABS
Dimensi
Panjang : 1.863 mm
Lebar : 695 mm
Sumbu roda : 1.334 mm
kapasitas tangki : 7 liter
Mesin
Tipe : silinder tunggal, 4-tak, SOHC, 3 katup, i-get
Kapasitas mesin : 154,8 cc
Pendinginan : udara
Transmisi : otomatis CVT
Tenaga maksimum : 11,67 dk/7.500 rpm
Torsi maksimum : 12 nm/5.000 rpm
Kaki-Kaki
Suspensi depan : lengan ayun suspensi tunggal
Ban depan : 110/70-12
Rem depan : cakram 200 mm, ABS
Suspensi belakang : suspensi tunggal
ban belakang : 120/70-12
rem belakang : Tromol 140 mm
Harga : RP 49,2 juta
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR