GridOto.com - Pada gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018, banyak motor menarik diluncurkan.
Salah satunya adalah SM Motor Cub Classic, yang di-import oleh PT. MForce Indonesia, yang dikenal sebagai APM SYM dari Taiwan.
Motor yang didatangkan dari Malaysia ini punya desain yang retro, mirip seperti Honda Supercub 125 yang diluncurkan di GIIAS 2018 kemarin.
Apa saja yang menarik dari SM Motor Cub Classic, dan bagian apa yang bikin gregetan? Yuk simak impresi dari kami!
(Baca Juga : Bebek Honda Super Cub C125 Rp 55 Juta Kemahalan? Ada Nih Yang Lebih Murah!)
1. Desain gabungan klasik dan modern
Cub Classic memiliki garis desain retro, khas bebek era 60 seperti Honda Supercub, dengan skema warna yang mirip.
Bagian body tersedia warna ngjereng seperti hijau dan biru, sayapnya memakai warna putih, dan ada aksesoris warna krom, klasik banget!
Kerennya, Cub Classic sudah memakai lampu LED, dari lampu utama, lampu rem, sampai sein.
Di bagian depannya juga ada Daytime Running Light (DRL) bulat di sekitar lampu, dan lampu strip seperti alis di setangnya.
2. Kaki-kaki ala Motor Kontes
Bagian kaki-kakinya sendiri seperti motor lawas, karena memakai rem tromol depan-belakang dan suspensi belakangnya memakai cover.
Namun suspensi depannya memakai sistem upside-down, dan jari-jari peleknya lurus dan rapat ala motor kontes era 2000an.
Ukuran bannya ramping, depan 70/90 dan belakangnya 80/90, semua ring 17 dan masih memakai ban dalam.
Tidak lupa aksesoris khas bebek lawas, yaitu cover di sekitar swing arm yang menutupi rantai.
3. Fitur sederhana
Bagaimana dengan fitur-fiturnya? Cub Classic tidak begitu istimewa, misalnya panel instrumennya masih analog.
Informasinya hanya speedometer, odometer dan lampu-lampu indikator seperti sein, dan memakai iluminasi warna biru.
Di tengahnya ada 2 laci, sebelah kanan muat botol minuman 600 ml, sedangkan kirinya agak terganjal.
Ganjalan itu rupanya berisi port USB, jadi bisa charging gadget sambil riding nih, lumayan lah!
4. Mesin mirip Honda Revo
Beralih ke mesin, Cub Classic menggunakan mesin 4-tak 109,2 cc SOHC 2-klep berpendingin udara, dan masih karburator.
Blok mesinnya sendiri mirip Honda Revo, begitu pula dengan spesifikasi seperti transmisi, menggunakan semi-automatik 4-percepatan.
Figur tenaganya hanya 8,04 dk/7.500 rpm, dengan torsi 8 Nm/5.500 rpm, lumayan lah untuk membopong bobot 101 kg.
Untuk tangkinya berkapasitas 4 liter, dengan klaim konsumsi BBM 62km/liter, irit banget ya?
Cub Classic sendiri menggunakan kick starter & electric, dan uniknya bentuk panel setangnya jadul banget, mirip bebek era 70an.
5. Status masih prototype, diluncurkan akhir tahun
Saat ditanyakan ke pihak MForce Indonesia, Cub Classic belum resmi dijual di IMOS 2018, karena masih prototype.
"Perkenalan ke publik dulu, karena beberapa bagian bakal ada penyesuaian," jelas Dede Hudori, Manager Sales & Marketing PT. MForce Indonesia.
Harganya sendiri masih disiapkan, dengan perkiraan sekitar 19 juta Rupiah, dan bisa berubah mengikuti kurs Dolar.
"Akhir atau awal tahun depan kemungkinan baru dijual, saat ini fokus MForce tetap di SYM serta SM Motor GY150 yang sudah dijual," tutup Dede.
Kita tunggu ya kapan Cub Classic resmi dijual di Indonesia, apa lagi saat ini sedang ngetrend bebek klasik!
Data Spesifikasi SM Motor Cub Classic
Dimensi
P x L x T : 1.900 x 690 x 1.010 mm
Jarak sumbu roda : 1.230 mm
Jarak terendah ke tanah : 120 mm
Tinggi jok : 755 mm
Bobot isi : 101 kg
Mesin
Tipe mesin: 4 langkah 1 silinder pendingin udara
Sistem katup : SOHC 2 katup
Kapasitas : 109,2 cc
Bore x stroke : 50 x 55,6 mm
Tenaga maksimal : 8,04 dk/7.500 rpm
Torsi maksimal : 8 Nm / 5.500 rpm
Sistem bahan bakar: Karburator
Transmisi : Semi automatik 4-percepatan
Sistem starter : Electric & kick starter
Rangka
Tipe sasis : Underbone
Rem depan : Drum brake
Rem belakang : Drum brake
Suspensi depan : Upside-down
Suspensi belakang : Lengan Ayun dengan Peredam Kejut
Ban depan: 70/90-17 Tubetype
Ban belakang: 80/90-17 Tubetype
Lampu utama : LED
Lampu rem : LED
Kapasitas tangki: 4 liter
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR