Di bagian depannya juga ada Daytime Running Light (DRL) bulat di sekitar lampu, dan lampu strip seperti alis di setangnya.
2. Kaki-kaki ala Motor Kontes
Bagian kaki-kakinya sendiri seperti motor lawas, karena memakai rem tromol depan-belakang dan suspensi belakangnya memakai cover.
Namun suspensi depannya memakai sistem upside-down, dan jari-jari peleknya lurus dan rapat ala motor kontes era 2000an.
Ukuran bannya ramping, depan 70/90 dan belakangnya 80/90, semua ring 17 dan masih memakai ban dalam.
Tidak lupa aksesoris khas bebek lawas, yaitu cover di sekitar swing arm yang menutupi rantai.
3. Fitur sederhana
Bagaimana dengan fitur-fiturnya? Cub Classic tidak begitu istimewa, misalnya panel instrumennya masih analog.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR