Saat tester GridOto menikung di kecepatan tinggi 120 km/jam, All New Kawasaki Ninja 250 tetap stabil!
Meski suspensi depannya masih teleskopik, diameter asnya membesar jadi 41 mm yang sebelumnya hanya 37 mm.
Tentunya lebih rigid dan stabil baik saat menikung maupun mengerem.
Biarpun posisi ridingnya bertipe sport touring dengan posisi setang di atas segitiga, All New Kawasaki Ninja 250 tetap bisa diajak riding agresif.
Ditambah lagi rangka barunya juga baru dengan teknologi dari Kawasaki H2, superbike paling kencang dari Kawasaki.
Ini berkat rangka baru All New Kawasaki Ninja 250 lebih ringan tapi lebih rigid, dengan tipe twin spar trellis dan dudukan suspensi belakangnya pindah.
(BACA JUGA: Pantas Saja Ringan dan Ringkas, Seperti Ini Rangka dan Posisi Swing Arm Kawasaki Ninja 250 Terbaru)
Monoshock Unitrak belakangnya yang ternyata tidak menyatu dengan dudukan swing arm.
"Bracket swing arm dan suspensi belakang terpisah, dan diikat baut ke crankcase juga rangka," jelas Kunihiro Tanaka, Product Leader Kawasaki Ninja 250.
Membuat handling lebih stabil terutama saat dipakai menikung di kecepatan tinggi.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR