"Biasanya pada kode pada v-belt EPDM terdapat huruf HD yang berarti heavy duty," kata Yudi.
Baca Juga: Yamaha NMAX Sudah Waktunya Ganti V-Belt dan Roller? Segini Biayanya
3. Kevlar
Selain CR dan EPDM, v-belt motor matic juga ada yang terbuat dari kevlar.
"V-belt berbahan kevlar ini umumnya dipakai untuk motor balap," jelas Yudi.
Saat ini V-belt kevlar di pasaran sudah cukup banyak seperti buatan SSS dan Kawahara Racing.
Namun untuk penamaan berbeda-beda, seperti SSS menamai v-belt besutannya dengan v-belt tipe Aramid.
Baca Juga: Tips Servis CVT Motor Matic Suzuki, Ganti V-Belt di Bengkel Resmi Cuma Segini
Berbicara bahan sebenarnya v-belt Aramid SSS masih pakai karet EPDM seperti v-belt EPDM lainnya.
"Namun pada benang dan jacket belt terdapat campuran Aramid atau kevlar, fungsinya untuk me-reinforce (menguatkan) v-belt agar lebih kuat dan meningkatkan performa," ungkap Hanky.
"Oleh karena itu, v-belt SSS tipe Aramid ini bisa digunakan untuk balap motor matic kelas FFA 200 cc ke atas," klaimnya.
Nah, itu tadi 3 jenis v-belt pada CVT motor matic.
Baca Juga: Tips Servis CVT Motor Matic, Kapan Waktu Yang Tepat Buat Ganti V-Belt?