Dari MGPA meminta untuk berkendara di atas sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit ini dengan kecepatan 40 km/jam saja.
Hal ini ditujukan untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan terjadi menjelang dipakainya trek sebelum dua ajang balap internasional (ATC dan WSBK Indonesia 2021) dipentas.
Selain itu, juga memang kondisi trek juga masih dalam tahap penyelesaian, seperti pengecatan beberapa garis pembatas sirkuit dan kerb oleh Roadgrip Motorsport Indonesia.
Dengan begitu, ada beberapa pekerja yang juga berada di lintasan.
Tentu jika tidak dibatasi kecepatan, akan berbahaya bagi pengendara dan juga pekerja di lintasan dengan pemandangan indah tersebut.
Akhirnya, setelah 'berdamai' dengan beberapa kondisi tersebut, saya melaju di atas sirkuit Pertamina Mandalika Inetrnational Street Circuit menggunakan Honda CBR 250RR.
Menarik juga! Karena selama beberapa putaran mengelilingi sirkuit yang dibranding oleh PT Pertamina (Persero) tersebut, akhirnya justru bisa merasakan kondisi sirkuit lebih mendalam.
Dari 17 tikungan yang terdapat di sirkuit, setidaknya ada beberapa tikungan yang nantinya harus dilalui dengan kecepatan rendah dan juga bisa gas dengan kecepatan tinggi.
Baca Juga: Pertamina Siap Sambut Penonton WSBK Indonesia 2021 Sejak Dari Bandara Lombok