Urusan komponen-komponen lokal yang ada di Bakrie B-97, bisa terlihat di beberapa part, seperti pengereman depan yang menggunakan cakram dan tromol untuk bagian belakang merupakan buatan pabrik Bakrie Tosan.
Beralih ke dapur pacunya, Bakrie Motor menyediakan tiga varian mesin yang dipasangkan di B-97, yakni 1.900 turbo intercooler, empat-silinder 8-klep 2.000 cc dan empat-silinder 16-klep 2.000 cc.
Tercatat ada kurang lebih 10 persen dari komponen ketiga mesin itu dibuat secara lokal di Indonesia.
Belum lagi ada banyak part di Bakrie B-97 rancangan Aburizal Bakrie dan timnya yang juga dibuat secara lokal.
Ketika pengembangan prototipe dan pengetesan dirasa sudah cukup, Bakrie Motor pun bisa beralih ke tahap produksi yang dilakukan secara lokal.
Seperti panel bodinya dibuat di pabrik khusus yang dibangun oleh Bakrie Motor di Cikarang, Jawa Barat.
Sementara untuk perakitannya dipercayakan pada Ningz Pacific Motor yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Grup Lippo dan Bakrie.
Adapun proses perakitan B-97 saat itu rencananya bisa dilakukan pada Juni 1997 dengan kandungan lokal sebanyak 40 persen.
Baca Juga: Otojadul: Cerita Kelahiran Lamborghini Countach, Mbahnya Aventador