Akibatnya untuk menekan NPL, lembaga pembiayaan akan lebih selektif untuk memberikan kredit kepada calon pembeli mobil. Persyaratan dalam mengajukan kredit akan lebih ketat sehingga tidak semua calon konsumen akhirnya bisa membeli mobil baru.
Kemungkinan hanya kelas menengah atas saja yang akan mampu membeli mobil baru. Sesuai dengan target pemerintah yang memang ditujukan untuk kalangan menengah atas tersebut.
Berdasarkan data Kemenkeu, bahwa saat ini tingkat belanja kelas menengah bawah sudah naik. Tetapi hanya untuk kebutuhan pokok seperti makanan. Itu akibat adanya BLT (bantuan langsung tunai) dari pemerintah.
Baca Juga: Nih Kata Pedagang Mobil Bekas Soal Insentif Pajak Penjualan Atas Barang Mewah, PPnBM
Sedangkan kelas menengah atas tingkat belanjanya tetap, karena dari sejak awal pandemi hingga sekarang belanja kebutuhan pokok mereka tetap terpenuhi.
Kelas menengah atas itu biasanya selain kebutuhan pokok, akan membelanjakan uangnya untuk hiburan atau wisata.
Sampai sekarangkan susah untuk melakukan itu. Sehingga uang mereka lebih banyak disimpan, tidak dibelanjakan.
Diharapkan dengan adanya kebijakan ini juga akan menarik mereka untuk membelanjakan uang yang tertahan tersebut.
Semoga mereka pada mau belanja ya....Lantaran masa pandemi ini sendiri belum diketahui kapan berakhirnya, membuat masih banyak orang yang menahan uangnya untuk dibelanjakan.