GridOto.com - Holden Torana milik Bani A. Ismiarso berjuluk 'Heartbreaker' alias si pembuat patah hati punya catatan panjang di bengkel GE Racing.
Jika flashback ke awal 2005, saat pertama kali memboyong Holden Torana 2850 SL keluaran 1974 ke bengkel GE Racing di Karang Tengah, Jakarta Selatan.
Bani sendiri masih belum terlalu yakin dengan konsep drag yang akan dipilihnya. Tak heran bila dalam perjalanan membangun sedan Australia untuk drag ini memiliki perjalanan cukup berliku.
Mulai dari sekadar ingin meramaikan kelas Free For All yang masih mengandalkan bodi standar dan mesin Toyota Supra Turbo 1JZ-FTE, sampai akhirnya dipilih modifikasi ala Pro-Stock bergaya Aussie.
Baca Juga: Otojadul: Sang Jawara Kencang Gelisah, Holden Torana Tuntaskan 402 M Cuma 9,4 Detik
“Tak lagi pakai mesin Jepang tetapi mengacu ke mesin V8, small block Chevy 350 cubic inch,” sahut Partogi, juragan GE Racing.
Akhirnya diputuskan untuk memakai small block Chevy milik Togi yang sudah ready to run. Namun kenyataannya tak bisa tinggal pasang karena spesifikasi yang sudah ada sangat bertolak belakang dengan impian Bani.