(Baca Juga: Filter Oli Mesin Baru Dituang Oli, Ada Manfaatnya Enggak Sih?)
Untuk traction disini mengatur seberapa baik daya cengkram ban ke jalan.
"Biasanya pengetesannya diukur dijalan lurus pada kondisi jalanan basah di kecepatan tertentu lalu dilakukan pegereman," beber Rendy.
Pengetesan ini dilakukan di permukaan jalan aspal dan beton.
Semakin baik ban mencengkram permukaan jalan aspal dan beton saat basah, maka ban tersebut bisa mendapatkan kode traction tertinggi.
Kode traction ban biasanya memiliki kode AA, A, B, sampai C.
Untuk kode traction AA merupakan klasifikasi kode tertinggi.