GridOto.com-Ducati Indonesia resmi memboyong model 2018 dari Multistrada 1260 S ke Indonesia. Motor touring premium ini resmi dikenalkan kemarin (28/10/2018) di Ducati Flagship Store, Kemang, Jakarta Selatan.
Meski sekilas bentuk desainnya sama dengan Multistrada 1200 yang merupakan versi lawasnya.
Ternyata motor ini mendapat banyak ubahan yang menjangkau hampir seluruh bagiannya, termasuk mesin, rangka hingga dimensi.
Lebih jelasnya, simak artikel ini sampai habis.
(Baca juga:3 Motor Baru Ducati Untuk Indonesia)
Tampilan Motor
Bentuk Multistrada yang khas masih dipertahankan Ducati, tapi dengan beberapa ubahan.
Misalnya bentuk side panel (bodi samping) agar lebih aerodinamis, desain pelek baru, warna blok mesin, cover belt mesin dengan logo DVT, dudukan plat nomor belakang.
Kemudian bentuk behel belakang sebagai pegangan pembonceng, sama dengan Multistrada Enduro dan Multistrada 950 yang memang lebih ergonomis.
Terakhir adalah bentuk jok baru yang bagian tengahnya dibuat rendah.
Peningkatan Stabilitas
Perbaikan lainnya adalah perubahan pada struktur kaki-kaki, jika dibandingkan dengan Multistrada 1200, sumbu roda versi 1260 ini melar 55 mm menjadi 1.585 mm.
Begitu pula lengan ayun yang bertambah 48 mm.
Sudut rake menjadi 25° dengan trail 100 mm (bertambah 4 mm). Dengan ubahan ini Multistrada 1260 akan menjadi lebih stabil, khususnya di jalur lurus dan melaju pada kecepatan tinggi.
(Baca juga: Ducati Yakin Bisa Bersaing Dengan Merek Premium Lain)
Mesin
Bagian ini sudah pasti beda, teknologi yang diusungnya tetap DVT (Desmodromic Variable Timing), kapasitas mesinnya 1.260 cc naik dari 1.198 cc.
“Bedanya ada pada panjang stroke, kalau diameter pistonnya tetap sama,” kata Rahadi Wibowo, Workshop Manager Ducati Indonesia.
Jumlah silinder tetap 2 buah yang berukuran 106 mm, dengan stroke mesin menjadi 71,5 mm dari sebelumnya 67,9 mm.
Diameter klep In-Out pun tetap sama, 43,5 mm dan 35,5 mm, dengan rasio kompresi 13:1.
Efeknya tenaga mesin melonjak 6 Hp dan torsi 1,5 Nm. “Ubahan stroke ini memang agar torsi putaran bawah lebih kuat dan merata, kalau lihat peak torsi memang hanya naik tipis, tapi grafiknya lebih merata,” sambung pria berkacamata tersebut.
Elektronik
Multistrada 1260 S sudah dibekali IMU (Intertial Measurement Unit) buatan Bosch, yang bisa memantau seluruh kinerja motor.
Teknologi ini sendiri sudah banyak digunakan pada motor-motor superbike.
Khusus Multistrada tipe S, maka sudah dibekali suspensi Ohlins yang bisa diatur secara otomatis (Ducati Skyhook Suspension), yang menyesuaikan dengan pilihan 4 mode berkendara (Sport, Touring, Urban, Enduro).
Harga
Dengan segala ubahan, teknologi dan fitur canggih yang dimilikinya, motor ini berbanderol Rp 799 juta (off the road).
Untuk harga on the road Jakarta, maka harganya menjadi Rp 988,9 juta.