Begini Sob, Prinsip Kerja ECU di Motor MotoGP

Rezki Alif Pambudi - Rabu, 4 Juli 2018 | 18:43 WIB

ECU MotoGP (Rezki Alif Pambudi - )

Cara kerja ECU adalah sebenarnya sama untuk semua orang.

Yang jadi pembeda adalah ribuan kombinasi angka pada program tiap-tiap pabrikan.

(BACA JUGA: Belum Selesai, Andrea Dovizioso Marah dan Tuding Balik Valentino Rossi)

Secara garis besar, ECU mengatur seluruh kontrol yang ada di motor, seperti sasis, traksi, sampai wheelie.

"Strategi kontrol sasis, traksi, dan wheelie tiap tim berbagi mode fungsi yang sama, yaitu mendapatkan input data, mengolahnya, dan menghasilkan pengurangan torsi," kata Corrado Cecchinelli dikutip GridOto.com dari Crash.

"Jadi, jika kau akselerasi di trek lurus, kontrol traksi dan kontrol wheelie beroperasi secara paralel, tapi jika salah satu dari keduanya menemukan alasan untuk mengurangi torsi, maka ECU akan mengurangi torsi," tutur Cecchinelli.

Torsi berlebih tidak akan keluar jika memang tidak diizinkan oleh perangkat elektroniknya, begitu sebaliknya jika torsi memang harus dikeluarkan lebih banyak.

Itulah alasan mengapa motor MotoGP zaman now tidak mudah mengalami wheelie saat berakselerasi, kesalahan dan keterbatasan pembalap teratasi.

(BACA JUGA: Tim MotoGP Bisa Panik dengan Regulasi Baru Fairing untuk MotoGP 2019)

Padahal zaman dulu motor mudah wheelie ketika torsi terlalu besar saat akselerasi.