GridOto.com - Mulai Agustus 2026, motor berbahan bakar BBM akan dilrang berkeliaran di India.
Dilansir dari Times of India, Kamis (20/3/2025), kebijakan ini adalah bagian dari Kebijakan Kendaraan Listrik (EV) 2.0, yang bertujuan mempercepat transisi menuju mobilitas lebih ramah lingkungan di Ibu Kota India.
Jika kebijakan ini disahkan, setelah Agustus 2026, warga New Delhi hanya dapat membeli motor dan skuter listrik.
Pemerintah juga mewajibkan setiap rumah tangga memiliki satu kendaraan listrik sebagai kendaraan ketiga untuk mempercepat adopsi kendaraan bebas emisi di kalangan masyarakat.
Selain itu, pendaftaran motor roda tiga berbahan bakar fosil juga akan dihentikan mulai Agustus 2025.
Semua izin kendaraan roda tiga berbahan bakar minyak yang telah berusia lebih dari 10 tahun akan dicabut, sehingga pemiliknya harus mengganti dengan kendaraan listrik atau melakukan retrofit dengan sistem tenaga listrik.
Untuk mendukung peralihan ini, pemerintah New Delhi akan membangun lebih dari 13.200 stasiun pengisian daya di seluruh kota.
Selain itu, gedung baru dan ruang publik diwajibkan menyediakan fasilitas pengisian daya bagi kendaraan listrik.
Baca Juga: Potensi Masuk Indonesia, Ini Spek Suzuki e Vitara yang Rilis di India
Pemerintah juga berencana mengembangkan koridor pengisian daya cepat di jalan utama seperti ring road dan outer ring road, sehingga pengguna kendaraan listrik dapat mengisi daya dengan lebih mudah.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR