Saat itu kedua pembalap tim pabrikan Ducati tersebut lebih memilih mesin GP21 untuk dipasang ke motor Desmosedici GP22.
Meski nama resminya tetap Desmosedici GP22, namun banyak orang menyebutnya sebagai Desmosedici GP22 Hybrid.
Motor itu disebut sebagai 'hybrid' lantaran memadukan banyak unsur di antara motor GP21 dan GP22.
Saat itu ada Desmosedici GP22 versi 'asli' atau 'murni', dipakai oleh Jorge Martin dan Johann Zarco yang membela tim Pramac Racing, ditambah Luca Marini di tim VR46.
Sementara itu pada kasus lain, tim Red Bull Racing F1 juga pernah menghadapi situasi serupa di F1 2021 lalu.
Mereka menamakan mobilnya RB16B di F1 2021, sebagai suksesor RB16 yang digunakan pada musim 2020.
Alasan penamaan seperti itu adalah karena RB16B tidak benar-benar baru ataupun mendapat upgrade signifikan dibandingkan RB16.
Kemudian tahun berikutnya penamaan RB17 dilewatkan begitu saja, langsung lompat ke RB18 di F1 2022.
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR