GridOto.com - Setelah hampir sedekade bekerja sama, Carlo Pernat secara resmi tak lagi menjadi manajer Enea Bastianini mulai MotoGP 2025.
Enea Bastianini bergabung dengan manajemen MSM Agency, yang dipimpin oleh manajer terkenal Enrico Zanarini.
Setelah beritanya gempar beberapa hari lalu, akhirnya Carlo Pernat angkat bicara mengenai perpisahan dengan The Beast.
Mantan manajer Valentino Rossi itu tidak menampik bahwa alasan utamanya adalah kondisi fisik dan kesehatannya.
Pernat yang telah berusia 76 tahun, sudah tidak sanggup lagi terus-terusan mengikuti pembalapnya di paddock.
Ditambah lagi kini nyawanya terancam karena beberapa penyakit mematikan, yang bisa semakin buruk ketika pekerjaannya terlalu berat.
"Aku masuk rumah sakit bulan Oktober atau November lalu, aku memiliki masalah dengan emfisema (penyakit paru-paru)," kata Pernat, dilansir dari GPOne.
"Jika aku kena bronkitis parah, hal itu bisa sangat fatal," jelas pria yang dikenal dengan telinga paling tajam di paddock MotoGP ini.
Baca Juga: Pengakuan Alex Rins, Ada Beberapa Pembalap MotoGP Ogah-ogahan Balapan
Tugas di paddock semakin berat karena jumlah seri juga semakin banyak, dan sangat tidak memungkinkan pria berusia 76 tahun untuk hadir di semua seri di MotoGP.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | GPOne.com |
KOMENTAR