Kalau dicek di situs katalog spare parts online milik PT SIS, kode ARK4 ini merujuk ke Suzuki Ertiga terbaru sedang GC415 itu kode buat Suzuki APV.
Nah, kalau kode A3L415 memang belum ada di situs katalog spare parts online milik PT SIS ini.
Baca Juga: Suzuki Fronx Resmi Rilis di Jepang, Lebih Lengkap Dari Versi India!
Kode paling mirip dengan A3L415F adalah A3K415 yang merujuk ke Suzuki Baleno 2022-2023.
Hmmm, sebuah kebetulan yang menarik karena Suzuki Fronx (kode bodi WDB3S) itu dibangun atau dikembangkan memakai platform Suzuki Baleno (WB).
Biar makin yakin, cek saja kode A3L415 ini di Google, maka Anda akan dibawa ke sejumlah situs katalog spare parts yang menampilkan suku cadang buat Suzuki Fronx.
Nih, saya kasih salah satu contoh hasil pencariannya ya, klop kan antara kode spare parts (A3L415) dan kode mobilnya (WDB3S).
Terus kalau melihat kode angka di belakang (415), Suzuki Fronx buat Indonesia bakal pakai mesin bensin 4-silinder 1.500 cc yang dikasih teknologi Mild Hybrid.
Baca Juga: Suzuki Fronx Jepang Pakai Resep Mirip Grand Vitara, Indonesia Ikutan?
Kayak Suzuki Fronx untuk pasar Jepang yang pakai mesin berkode K15C.
K15C yang juga dipakai di Suzuki Grand Vitara versi Indonesia ini memiliki tenaga 74 kW atau 99 dk dan torsi puncak 135 Nm.
Kinerja mesin ini dibantu oleh motor listrik assist berkode WA06A yang mampu melontarkan tenaga 2,3 kW atau 3 dk dan torsi 60 Nm.
Tenaga dan torsi mesin tersebut disalurkan ke roda depan atau semua roda lewat transmisi 6-percepatan otomatis.
Gimana menurut kamu, bakal sukses atau zonk enggak nih Suzuki Fronk di Indonesia?
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR