Baca Juga: Pertahankan Honda Brio dari Aksi Pengelapan, Bos Rental Meregang Nyawa
"Jadi kronologinya, si Ajat ini sewa Brio tiga hari, dari tanggal 31 Desember-2 Januari. Nah, waktu hari pertama (1 Januari 2025), kami cek GPS-nya, ternyata ada dua GPS yang sudah dipotong di daerah Pandeglang, sehingga sisa satu GPS," kata Agam disitat Kompas.com, Jumat (3/1/2025).
Setelah dicek, pada Rabu (1/1/2025) malam, Agam bersama ayahnya, Ilyas, dan beberapa orang tim dari Makmur Jaya Rental Mobil, mencari mobil tersebut.
Saya, bapak (almarhum), dan tim langsung mengejar kendaraan ke arah Pandeglang," ujar Agam.
Saat berusaha menghentikan kendaraan di pertigaan Saketi, Pandeglang, pelaku yang berada di dalam mobil mengeluarkan senjata api dan mengaku sebagai anggota TNI AU.
"Tiba-tiba orang di dalam mobil mengeluarkan senjata api dan bilang, 'Siapa lo, saya dari anggota TNI AU nih, awas enggak loh,' sambil menodong senjata," kata Agam.
Situasi semakin kacau saat mobil lain, Daihatsu Sigra hitam, menabrakkan kendaraannya ke tim Makmur Jaya.
Pelaku kemudian kabur dengan mengemduikan dua mobil ke arah Labuan lalu belok ke Carita, Anyer dan Cilegon.
Baca Juga: Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak, Pelaku Mengaku Anggota TNI AU
"Kita ikutin tuh dari belakang arah ke Cilegon. Ternyata pas sampai Cilegon dia ke arah Tangerang," katanya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR