Enggak hanya itu, tekanan angin ban yang terlalu tinggi bisa membuat bantingan mobil jadi lebih keras.
Alhasil, kenyamanan penumpang jadi sangat berkurang.
Sedangkan bila tekanan angin ban kurang, kemungkinan besar bikin ban rentan pecah saat berotasi di jalan.
Secara teknis, saat ban kurang angin maka dinding ban berpotensi ikut menapak dan bisa tergilas oleh pelek mobil.
Karena tergilas, maka struktur kawat baja pada dinding ban bisa putus akibat tergilas silih berganti.
Dan ketika kawat putus, maka kawat ban ini bisa menyabet dinding ban dan menyebabkan robekan.
Ketika dinding ban robek, maka seketika angin ban habis dan mobil akan hilang kendali dengan seketika.
Dikutip dari Auto2000.co.id, tekanan ban ideal sesuai dengan jenis mobil, rata-rata baiknya diberi tekanan segini :
SUV 35 - 40 PSI
Sedan 30 - 33 PSI
City Car 30 - 36 PSI
MPV 33 - 36 PSI
Baca Juga: Bisa Dipakai Ribuan Kilometer Sekali Jalan, Benarkah Bus Ganti Ban Tiap Bulan?
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR