"Tekanan oli yang kurang kuat membuat perpindahan gigi jadi nyangkut," sebut Hermas.
Dampaknya torque converter tidak bisa menekan clutch untuk membentuk rasio gigi, jadi ada momen dimana pindah gigi ketahan.
Nah, oli transmisi matik lama tidak diganti cenderung kotor.
Partikel kotoran yang ada di oli transmisi bisa menyumbat solenoid body valve.
"Body valve yang mengontrol pressure aliran oli matik untuk perpindahan gigi jadi tidak berfungsi maksimal, perpindahan gigi tidak teratur," jelas Hermas.
Dan terakhir, oli transmisi yang lama tidak dipakai rentan mengakibatkan overheat.
"Girboks overheat karena oli transmisi terus menahan beban torsi yang akhirnya melemah," tutup Hermas.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR