Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Milik Raja Jawa, Tol Solo-Jogja Menyewa Tanah Istimewa Ini Selama 40 Tahun

Irsyaad W - Kamis, 26 Desember 2024 | 16:00 WIB
Jalan Tol Jogja-Solo saat libur Akhir tahun
Dok. JASA MARGA
Jalan Tol Jogja-Solo saat libur Akhir tahun

GridOto.com - Sebagian proyek tol Solo-Jogja berdiri di atas tanah sewaan.

Yup, tanah tersebut milik 'The Real Raja Jawa'.

Perjanjian sewa tanah istimewa tersebut berlangsung selama 40 tahun ke depan.

Tanah yang dimaksud yakni bernama Sultan Ground, istilah yang digunakan untuk menyebut Tanah Kasultanan atau tanah milik Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.

Tanah yang lazim disebut Kagungan Dalem ini merupakan bagian dari keistimewaan yang dimiliki Kasultanan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), Rudy Hardiansyah menjelaskan Sultan Ground tidak dibebaskan lahannya, melainkan disewakan.

"Tapi Alhamdulillah sudah closed, sudah selesai, sudah bisa kita tindak lanjuti segera," terang Rudy di Kantor Gerbang Tol Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah, (11/12/24) melansir Kompas.com.

Baca Juga: Sempat Terkendala Masalah Tanah Kasultanan, Tol Solo-Jogja Ruas Ini Ditarget Selesai Tahun Depan

Memang kemarin sempat tertahan diproses itu," sambungnya.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Miftachul Munir mengatakan, sultan ground disewa selama masa konsensi, yakni 40 tahun.

Pembayaran sewa sultan ground dilakukan sekaligus pada tahap awal konsesi oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terkait yang dalam hal ini adalah PT JMJ.

"Sewanya dibayarkan sekalian, dan itu hasil konsultasi dan opini BPKB (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan). Jadi berapa sih besaran sewa tadi karena sewa ini kan menjadi parameter investasi yang tentunya juga membebani tarif," ungkap Munir ditemui di Kantor Kementerian PU, Jakarta, (24/12/24).

Di sisi lain, konstruksi Jalan Tol Solo-Yogyakarta Seksi 1.2 Klaten-Purwomartani sepanjang 20,075 kilometer yang melintasi sultan ground akan rampung pada Oktober 2025.

Sebagai informasi, proyek tol ini memiliki tiga tahap penyelesaian konstruksi.

Tahap 1

- Paket 1.1A Simpang Susun (SS) Kartasura-SS Klaten (22,3 kilometer) yang saat ini sudah beroperasi
- Paket 1.2A SS Klaten-SS Purwomartani.
- Paket 2.1A SS Purwomartani-On/Off Maguwoharjo (3,62 kilometer), dan
- Paket 2.1B On/Off Trihanggo-Junction Sleman (3,25 kilometer) yang ditargetkan selesai konstrukinya setelah tahun 2024.

Baca Juga: Lumayan Mahal, Segini Nominal Tarif Tol Solo-Jogja Ruas Kartasura-Klaten

Tahap 2

- Paket 3.1 Junction Sleman-SS Gamping (7,25 kilometer),
- Paket 3.2 SS Gamping-SS Sentolo (9,85 kilometer),
- Paket 3.3 SS Sentolo-SS Wates (7,99 kilometer),
- Paket 3.4 SS Wates-SS Kulonprogo (10,33 kilometer), dan
- Paket 3.5 SS Kulonprogo-On/Off Purworejo (3,13 kilometer).

Tahap 3

- Paket 2.1 On/Off Maguwoharjo-On/Off Monjali (5,8 kilometer), dan
- Paket 2.2 On/Off Monjali-On/Off Trihanggo (2,95 kilometer).

Untuk saat ini, tahap 2 maupun tahap 3 masih belum dimulai konstruksinya.

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Begini Cara Ampuh Mencegah Rantai Motor Berkarat, Ternyata Gampang

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa