"Saya mengakui kesalahan saya dan saat itu sedang dalam pengaruh minuman keras (alkohol), mudah-mudahan ke depannya ada hikmahnya," kata seorang pelaku.
Sedangkan dari keterangan korban, pelaku juga sudah mengakui dan meminta maaf atas perbuatannya, sehingga peristiwa tersebut berakhir damai.
Sebelumnya diberitakan, akun Instagram @bandungterkini pada Selasa (10/12/2024), mengunggah sebuag video yang memperlihatkan pengemudi mobil dikejar pemotor bersajam saat melintas di jalanan Kota Bandung.
Disebutkan dalam caption postingan, korban yang diketahui bernama Sendy menyebut peristiwa terjadi pada Senin (9/12/2024) tepat jam 20.52 WIB.
"Ketika di Jalan Pasteur, tiba-tiba mobil kita yang lagi jalan pelan dikejar sama dua orang pemotor ini tanpa sebab, diteriakin suruh ke pinggir," ujarnya.
Sendy mengaku, sebelum kejadian tersebut pihaknya tidak terlibat apapun dengan pelaku baik itu terjadi tabrakan ataupun senggolan.
"Kita enggak ada nabrak atau senggol mereka, tiba-tiba dikejar dari daerah kuburan pandu sampe stopan (lampu merah) Pasteur. Awalnya kita ga sadar kalau ngejar kita, tapi mereka triak2 dan gebrak2 pintu mobil," jelasnya.
Sesampaiya di stopan Pasteur, lampu lalu lintas sedang merah sehingga para pelaku memalangkan motornya di depan mobil korban.
"Kena lampu merah, terus mereka palangin motornya di depan mobil kita dan ngeluarin sajam, terus mereka berdua turun gebrak-gebrak mobil, suruh kita turun dan berusaha buka pintu, sambil bilang "JANGAN DIREKAM!" Alhasil mobil pun baret panjang banget," kata Sendy.
Pada akhir video, korban memperlihatkan bekas baret panjang yang mengenai bagian samping dan kap mesin Toyota Fortuner hitam miliknya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR