Baca Juga: Atap HiAce DayTrans Gepeng di Tol Cisumdawu, Petaka Sopir Lalai
Honda Brio yang dikemudikan Sariman melaju dari arah Bandung menuju Cirebon pada sore hari saat cuaca hujan dan terdapat genangan air.
Ketika melewati jalan lurus, diduga Honda Brio hilang kendali hingga mengakibatkan mobil terbalik di lajur dua.
Pada waktu bersamaan, terdapat Daihatsu Gran Max yang dikemudikan Samsul Hidayat berhenti di bahu jalan sebelah kiri, dengan maksud menolong pengemudi Honda Brio.
Namun, setelah pengemudi Honda Brio selesai dievakuasi dari arah belakang datang Nissan yang dikemudikan Dudi Rahmat Susatyo Sigit.
Mobil Nissan ini berpenumpang tiga orang.
Diduga sopir kurang konsentrasi sehingga menabrak Honda Brio yang dalam posisi terbalik.
Lalu, Honda Brio tersebut terdorong ke arah depan hingga menabrak Daihatsu Grand Max yang dikemudikan Rahmat Hidayatulloh, yang sedang melaju di lajur satu.
Kemudian, Daihatsu Gran Max tersebut mengarah ke kiri jalan dengan posisi akhir menabrak Daihatsu Gran Max nopol B 9363 SCL, yang berhenti di area bahu jalan sebelah kiri.
Baca Juga: Dikabarkan Retak Karena Gempa, Terowongan Cisumdawu Aman Dilewati
"Akibat tabrakan beruntun ini dua orang mengalami luka-luka. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," tutur Awang.
Ia menyebutkan, kedua korban luka-luka yakni penumpang mobil Nissan, Nina Mulyani, dan pengemudi Daihatsu Gran Max nopol B 2511 BRC, Rahmat Hidayatulloh.
Diketahui, Rahmat Hidayatulloh (39) merupakan warga asal Jalan Masduki Nomor 38, RT 05/03, Kelurahan Kebonjeruk, Jakarta Barat.
Kemudian, Nina Mulyani (41), adalah IRT warga Blok Mekarmulya RT 04/02, Desa Kasokandel, Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka.
"Selain dua korban luka-luka, semua mobil yang terlibat kecelakaan beruntun ini mengalami kerusakan."
"Kasusnya ditangani lebih lanjut oleh Sat PJR Tol Cisumdawu Polda Jabar. Kami imbau pengguna jalan tol untuk lebih waspada ketika berkendara di tengah cuaca hujan," kata Awang.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR