Baca Juga: Jazz Biang Maut, Vios, Karimun, Scoopy dan Avanza Hancur Beruntun di Sukabumi
Kendaraan tersebut baru bisa dievakuasi oleh petugas pada pukul 18.45 WIB.
Komandan (DPKP) Surabaya, Didik Arisantoso, mengatakan bahwa kendaraan tersebut sempat terseret arus sungai sejauh 25 meter.
"Terima berita mobil tercebur akibat terseret pusaran angin kencang sore. Sudah terhand rem, karena kuatnya angin mobil itu tetap tercebur," kata Didik saat ditemui di lokasi, Jumat (29/11/2024).
Didik mengungkapkan bahwa petugas tidak bisa langsung melakukan evakuasi kendaraan dari dalam sungai.
Sebab, sejumlah pohon dan tiang listrik yang tumbang menutupi bantaran.
"Ada kabel dan pohon-pohon yang menghalangi crane kita untuk evakuasi. Posisi mobil tenggelam juga menyulitkan, karena untuk memasang tali pengait kita harus menyelam," ujarnya dikutip dari Kompas.com.
"Kita dibantu BPBD dan DLH untuk membersihkan ranting pohon. Di sini kita tunggu sambil pemasangan (pengait) dan pengangkatan. Kita baru proses evakuasi pada jam 16.00 WIB," tambahnya.
Sementara itu, pemilik mobil, Wawan (41), warga Jalan Karang Menjangan, mengaku hanya meninggalkan mobilnya sebentar.
Namun, kendaraannya tersebut langsung terbawa angin.
"Sudah dihand rem, cuma saya sebentar rencananya jemput anak sekolah, enggak lama ditinggalnya. Tapi anginnya kencang, cuma sekitar 10 sampai 15 menit sudah terjebur," kata Wawan.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR