GridOto.com - Kecelakaan mengerikan terjadi di ruas tol Purbaleunyi, Senin (11/11/2024).
Dari keterangan video yang beredar di sosial media, terjadi tabrakan beruntun yang melibatkan truk kontainer di ruas Tol Purbaleunyi KM 92.200 dalam kondisi hujan.
Berkaca dari kejadian kecelakaan tabrakan beruntun, pengemudi bisa mengantisipasi dengan dua hal ini.
Yakni pengaturan kaca spion dan jaga jarak aman.
"Memang tidak bisa menjamin keselamatan, tapi bisa mengurangi risiko lebih parah," ujar Adrianto Sugiarto Wiyono, Technical Committee ASEAN NCAP di Indonesia.
Baca Juga: Ngeri Tabrakan Beruntun di Tol Purbaleunyi, Mobil Berserakan
Menurutnya, pengaturan kaca spion yang tepat memaksimalkan visibilitas pengemudi pada sudut pandang dari kabin yang terbatas.
Khususnya pada area blind spot di sisi kiri dan belakang mobil.
"Kaca spion kiri dan kanan sisi dalamnya memperlihatkan setidaknya 30 persen dari bagian mobil, sisanya memperlihatkan area sekitarnya," tutur Adrianto.
"Sementara spion tengah posisikan ke kaca belakang sepenuhnya," imbuhnya.
Visibilitas yang lebih maksimal perlu didukung jaga jarak aman.
"Jaga jarak aman kendaraan saat hujan harus lebih jauh dari kondisi normal," himbau Adrianto.
Dalam kondisi licin, banyak faktor yang bisa memperjauh pengereman jika terjadi sesuatu.
Baca Juga: Pengendara Arah Bandung Ke Jakarta di Arahkan Keluar KM. 116
Mulai dari traksi ban pada jalan hingga kesulitan manuver menghindar maupun jarak pandang yang lebih terbatas.
Adrianto menyarankan jaga jarak aman saat kondisi hujan antar kendaraan sejauh 5 detik.
"Saat mobil di depan melewati suatu objek dan lima detik setelahnya mobil kita baru lewat dan lima detik setelahnya kendaraan di belakang melewati objek tersebut," terang Adrianto.
"Itulah jaga jarak amannya sehingga punya ruang yang cukup jika terjadi sesuatu di depan maupun belakang mobil," terusnya.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR