Pada versi Cub 50, menggendong mesin silinder tunggal, OHC, 4-tak, pendingin udara, injeksi PGM-FI, berkubikasi 49 cc.
Memiliki tenaga 3,7 dk di 7.500 rpm dan torsi puncak 3,8 Nm di 5.500 rpm, konsumsi bahan bakarnya diklaim tembus 69,4 km/liter berdasarkan pengetesan WMTC cycle.
Lalu pada model Cub 110, dibekali jantung pacu berkapasitas 109 cc bertenaga 7,8 dk di 7.500 rpm dengan torsi maksimal 8,8 Nm di 5.500 rpm.
Untuk klaim konsumsi bahan bakarnya berada di angka 67,9 km per liter dengan metode pengujuan WMTC.
Bicara fitur, Honda Super Cub 50 dan 110 tergolong standar jika dibandingkan motor-motor keluaran terbaru saat ini.
Pada lampu depannya sudah pakai LED yang memberikan visibilitas optimal, lalu panel instrumen menggunakan speedometer analog plus MID digital.
Honda Super Cub 50 Hello Kitty 50th Anniversary Edition dijual seharga 330.000 Yen atau setara Rp 33,7 jutaan (kurs 1 Yen = Rp 102,09 per 11 November 2024).
Sedangkan versi 110 dibanderol 385.000 Yen atau setara Rp 39,3 jutaan.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | honda.co.jp |
KOMENTAR