Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pemerintah Pesan 10 Ribu Maung ke PT Pindad, Target 100 Hari Selesai Sebanyak Ini

Ferdian - Sabtu, 9 November 2024 | 14:30 WIB
Maung MV3 Garuda Limousine buatan PT Pindad
Instagram @pt_pindad
Maung MV3 Garuda Limousine buatan PT Pindad

GridOto.com - PT Pindad kini sedang menyiapkan unit MV3 Garuda untuk mendukung operasional menteri, pejabat negara, hingga kebutuhan sipil.

Disampaikan oleh Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose, ini merupakan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto.

"Berikutnya sesuai arahan Bapak Presiden RI, kami sedang mempersiapkan MV3 Garuda untuk kendaraan dinas atau operasional para Menteri beserta jajaran," kata Abraham dalam keterangan yang diterima (8/11/2024).

"Semuanya masih dalam proses koordinasi secara aktif dengan pemerintah, mohon doa restu dan dukungan dari semua pihak termasuk masyarakat agar semua berjalan lancar,” ujarnya disitat Kompas.com.

Dikabarkan Pemerintah sudah memesan 10 ribu unit Maung yang 50 persennya akan selesai dalam 100 hari.

Abraham menuturkan bahwa mobil Maung buatan PT Pindad juga tidak lepas dari peran dan dukungan Presiden Prabowo sejak menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI.

Katanya, Prabowo selalu menyampaikan ide inovasi kendaraan taktis (rantis) dan kendaraan operasional kepada Pindad.

"Komunikasi aktif Bapak Prabowo dengan PT Pindad selama ini telah menghasilkan Maung MV1 yang terus dikembangkan hingga generasi ketiga," ungkapnya.

"Hal ini berbuah kesuksesan bahkan sampai digunakan menjadi kendaraan kepresidenan, yaitu MV3 Garuda Limousine. Ini tentu mendapat respons positif dari masyarakat," tambahnya.

Baca Juga: Bupati dan Gubernur Full Senyum, Masuk Daftar Antrean Maung Pelat Merah

Maka dari itu, tegas Abraham, PT Pindad berkomitmen membangun dan mendukung ekosistem industri otomotif dalam negeri melalui produk kendaraan buatannya.

Hal itu juga dalam rangka menjalankan arahan Presiden Prabowo Subianto.

Sekadar info, komponen bahan baku Maung tidak seluruhnya berasal dari dalam negeri, ada 30 persen komponen yang diimpor dari Korea Selatan.

“Kemudian untuk yang 30 persen, itu dari Korea, ya kerangka dasar, mesin, sama kerangka,” ujar Putranto selaku Kepala Staf Presiden.

Ia pun menekankan bahwa para menteri dan pejabat eselon I bakal diwajibkan untuk menjadikan Maung sebagai mobil dinas mereka.

Namun, ia belum bisa memastikan apakah Maung itu bakal diberikan juga untuk kendaraan dinas wajib pemerintah daerah atau sebaliknya.

“Prioritas di sini (pemerintah pusat), nanti kalau dibagi semua kan enggak kebagian. Kalau (produksi) 10.000 artinya kan diprioritaskan (di pemerintah pusat),” kata Putranto.

Sementara itu, PT Pindad kini masih mengerjakan 4.600 unit Maung pesanan Kementrian Pertahanan.

Pesanan ini disebut untuk kebutuhan dua tahun kedepan.

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa