GridOto.com - Mobil bekas Mitsubishi Galant pertama kali masuk ke Indonesia tahun 1993.
Mitsubishi Galant hadir dalam dua generasi dengan julukan 'paus' dan 'hiu'.
Walaupun saat ini Galant sudah berumur, tapi citra mobil kencang masih dimilikinya.
Mitsubishi Galant memakai mesin V6 berkapasitas 2.498 cc dengan 24 katup.
Sebelum membeli Mitsubishi Galant generasi kedua bekas, ada 3 penyakit yang perlu diperhatikan, simak:
1. Kaki-kaki
Pada Maret 2001 silam, Galant produksi awal pernah terkena recall.
Masalahnya ada pada ball joint roda depan yang memiliki celah terlalu besar sehingga
Untuk memastikan komponen itu telah diganti, kalian dapat mengamati lateral arm yang bertanda putih pada bagian karetnya.
Jika kalian hendak menggantinya, pastikan membeli komponen pengganti yang memiliki tanda itu.
2. ECU (Electronic Control Unit)
Penempatan ECU di bawah kotak evaporator AC membuatnya rentan terhadap tetesan air.
Apalagi jika saluran pembuangan AC tersumbat.
Tetesan air akan mudah mengenai soket ECU sehingga mudah terjadi hubungan pendek.
Tak ada salahnya untuk membungkus ECU agar terhindar dari tetesan air AC.
3. Mesin
Idle-up AC kerap rusak akibat saringan udara yang jarang dibersihkan atau diganti secara rutin (berkala).
Cirinya, putaran mesin tidak naik saat AC diaktifkan.
Selain itu, air flow meter biasanya mulai rewel ketika odometer menunjukan angka 150 ribu kilometer.
Problem ini biasanya diakibatkan debu yang menempel pada kawat filter udara dengan model sarang tawon.
Itulah 3 masalah di mobil bekas Mitsubishi Galant Hiu dilansir dari Otoseken.id.
Baca Juga: Perlu Tahu, Ini Cara Mudah Cek Pelek Mobil Yang Pernah Diperbaiki
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR