Rekayasa digital Toyota GR Starlet tersebut sekilas memiliki bahasa desain mirip seperti GR Yaris dan GR Corolla.
Dibandingkan hatchback biasa, model ini tampil lebih agresif berkat pemasangan body kit khas Gazoo Racing
Sejumlah sumber menyebut bahwa bobotnya hanya sekitar 980 kg, atau sekitar 300 kg lebih ringan dari Toyota GR Yaris.
Toyota GR Starlet bakal menggendong mesin 3-silinder turbocharged berkubikasi 1.300 cc yang menghasilkan tenaga sekitar 150 dk.
Angka tersebut tergolong buas di kelasnya, dan bisa menjadi mobil kencang mengingat bobotnya ringan sehingga menghasilkan power to weight ratio yang optimal.
Penyaluran tenaga bakal pakai transmisi manual enam percepatan untuk memberikan rasa fun to drive dan kontrol sepenuhnya pada pengemudi.
Perbedaan kunci antara Toyota GR Starlet dan GR Yaris adalah ia tidak akan memiliki sistem penggerak all wheel drive (AWD).
Sebaliknya, output mesin akan langsung disalurkan ke roda depan alias menjadi penggerak front wheel drive (FWD).
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Carscoops.com |
KOMENTAR