Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

mobil bekas

Katanya Bagus, Ternyata Air Sulingan AC Bikin Radiator Mobil Jadi Begini

ARSN - Rabu, 21 Agustus 2024 | 15:45 WIB
Radiator mobil bekas wajib pakai coolant (foto ilustrasi)
GridOto.com
Radiator mobil bekas wajib pakai coolant (foto ilustrasi)

Air hasil kondensasi dari AC rumah ditampung dalam gelas, lalu dimasukkan paku besi
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Air hasil kondensasi dari AC rumah ditampung dalam gelas, lalu dimasukkan paku besi

Nah, tim redaksi coba melakukan pengujian nih gaes.

Apakah air suling AC aman bagi material logam atau tidak.

Air hasil kondensasi AC yang dijadikan bahan praktek kali ini, kami tampung dari saluran pembuangan AC rumah menggunakan gelas kaca.

Kemudian kami isi gelas kaca berisi air tampungan AC tersebut dengan paku yang terbuat dari bahan besi.

Nah, sebagai pembanding, kami juga menguji hal yang sama pada dua macam coolant.

Produknya ada Seiken dan Top 1, yang cukup mudah dijumpai di pasaran.

Hasilnya, dalam waktu 1 hari saja sudah muncul kerak-kerak karat pada badan paku pada air sulingan AC rumah.

Sementara pada kedua macam cooolanttadi tidak ada bibit karatnya sama sekali.

Bahkan setelah direndam selama 13 hari, paku dalam coolant masih belum menunjukkan karat.

Paku di dalam gelas berisi coolant keluaran Seiken (kiri) dan Top 1, selama 13 hari sama sekali tidak ada bibit karat
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Paku di dalam gelas berisi coolant keluaran Seiken (kiri) dan Top 1, selama 13 hari sama sekali tidak ada bibit karat

Sedangkan pada air suling AC, kerak karatnya terlihat makin banyak.

Coba bayangkan bila proses karat ini berlangsung selama bertahun-tahun, tentunya kerak karat tersebut akan menyumbat saluran radiator, sehingga membuat radiator mampet.

"Bahkan bisa bikin saluran radiator bocor. Makanya sangat tidak disarankan menggunakan air biasa untuk radiator, sekalipun air suling AC," ucap Sumarno, punggawa Masmun Sukses Motor yang juga mantan trainer mekanik di pabrikan Suzuki.

Oke, mungkin yang jadi pertanyaan di benak sobat, kenapa material besi masih bisa berkarat pada air yang tidak mengandung mineral?

Karat pada paku makin banyak setelah 13 hari, dan air AC-nya berkurang banyak karena penguapannya lebih tinggi dibanding coolant
Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Karat pada paku makin banyak setelah 13 hari, dan air AC-nya berkurang banyak karena penguapannya lebih tinggi dibanding coolant

"Karena dalam air kan ada kandungan oksigennya, bisa jadi ini yang memicu terjadinya karat pada logam. Sementara di coolant karena dikasih aditif anti rust, karat bisa dicegah," tukas Dadan.

Tak hanya itu, "Dalam coolant juga ada seperti lubricant atau sifat melumasinya, tapi fungsi utamanya sih melindungi komponen logam agar tidak berkarat," terang Didi.

Itu dia gaes, kenapa radiator mobil wajib hindari air sulingan AC rumah.

Baca Juga: Bersihkan Filter Kabin Mobil Nggak Boleh Pakai Air Gaes, Ini Sebabnya

Editor : ARSN

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Minat Daihatsu Gran Max Pick Up Buat Usaha, Segini Harga Bekasnya September 2024

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa