"Pada 10 balapan awal kami sangat dekat dengan kemenangan, kemenangan pertama dengan Ducati," sambungnya.
"Namun di dua trek favoritku, Austin dan Sachsenring, malah menjadi akhir pekan sulit bagiku. Terutama Austin ketika aku memimpin dan mengalami masalah rem," jelasnya.
Sekarang ini bagi Marquez tantangannya lebih berat, karena motornya yakni Ducati Desmosedici GP23 terlihat kalah dari GP24.
"Rata-rata sekarang kami tertinggal empat hingga lima detik dalam sebuah balapan melawan GP24," ungkap Marquez.
"Jadi kami harus memperbaikinya, dengan 0,2 sampai 0,3 detik per lap jika kami ingin bisa melawan mereka," tegasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR