Permukiman RW 01 Jembatan Besi, termasuk kawasan rawan gangguan keamanan, seperti pencurian sepeda motor dan kotak amal.
"Pernah terjadi ada pelaku begal motor yang tertangkap warga. Dalam aksinya, pelaku membegal driver ojol. Ada juga hilang kota amal dan maling motor," tuturnya.
"Kami pasang cctv bersama pengurus di 20 titik yang terbilang rawan ganggguan keamanan. Pemasangan banner ini sebagai pemicu agar masyarakat lebih peduli dalam menjaga lingkungan dari gangguan kamtibmas," jelasnya.
Meski demikian, Hasanuddin berharap masyarakat tidak main hakim sendiri bila berhasil menangkap pelaku kriminal atau kejahatan.
"Kami berharap akan manusia untuk memanusiakan, kenapa pelaku bisa berbuat itu, kenapa ngejambret, kenapa maling motor. kenapa seperti itu," jelassnya.
Meski begitu, pihaknya meminta para pengurus RW, RT dan warga untuk berkolaborasi meningkatkan keamanan lingkungan dalam upaya mengantisipasi gangguan keamanan.
"Kalau ada warga yang menangkap maling, saya minta langsung diserahkan aparat berwenang, jangan main hakim sendiri," ucapnya.
Dihubungi terpisah Kasi Humas Polres Jakarta Barat mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi.
"Tentunya itu bagus (agar pelaku pencurian di wilayah jembatan besi itu bisa berkurang)," tutupnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR