Memang kalau melihat dari desainnya, RB17 tidak terlihat seperti hypercar biasa yang memadukan kemewahan dan kecepatan.
RB17 memiliki bodi 2-seater monokok serat karbon yang dibentuk secara ekstrem untuk aerodinamika.
Baca Juga: Kalahkan Max Verstappen, Lando Norris Rebut Pole Position F1 Spanyol 2024
Bahkan untuk mengoptimalkan aerodinamika, suspensi RB17 dibuat memimik suspensi yang digunakan di mobil F1 regulasi terbaru.
Soal performa, Red Bull RB17 mengandalkan mesin V10 4.500 cc hasil garapan dengan Cosworth yang mampu melontarkan tenaga sampai 1.000 dk.
Mesin yang bisa 'berteriak' hingga 15.000 RPM tersebut dibantu oleh motor listrik bertenaga 200 dk sehingga tenaga kombinasinya itu 1.200 dk.
Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang lewat transmisi 6-percepatan sekuensial yang dikembangkan oleh Xtrac.
| Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR