Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Asal Kalian Tahu, Radiator Mobil Bekas Rentan Sama Coolant Baru

Irsyaad W - Selasa, 9 Juli 2024 | 11:30 WIB
Ilustrasi pilihan mobil bekas
Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id
Ilustrasi pilihan mobil bekas

GridOto.com - Asal kalian tahu saja, radiator mobil bekas justru rentan sama coolant baru.

Terutama untuk mobil bekas yang sudah berumur.

Lantas, apakah boleh langsung mengganti coolant radiator mobil bekas baru dibeli?

“Jawabannya boleh saja, selama kondisi radiatornya bersih,” bilang Sumarno, punggawa Masmun Sukses Motor di Wonogiri, Jawa Tengah melansir Otomotifnet.com.

Maksudnya, lanjut pria yang pernah jadi trainer mekanik di salah satu pabrikan Jepang ini, pada saluran radiatornya pastikan tidak terlihat ada kerak atau kotoran.

“Cara ceknya buka saja tutup radiator, lihat ada kerak di sana atau tidak, baik pada tutup radiatornya maupun pada lubang dudukannya di radiator,” sarannya.

Tak hanya itu, lanjutnya, lepas juga slang radiator bagian bawah yang terhubung ke mesin.

Ilustrasi Membersihkan Radiator Mobil
Nurul
Ilustrasi Membersihkan Radiator Mobil

“Biasanya slang itu terhubung ke pipa inlet water pump. Nah, cek bagian dalam dari pipa inlet tersebut. Kalau pipa inletnya berkarat, jangan dilakukan penggantian langsung pakai coolant,” wanti Sumarno.

Karena kalau langsung diganti coolant, efeknya bagian yang terserang karat tadi akan terkikis.

“Pada coolant itu selain terdapat aditif anti freezing dan pengontrol suhu tinggi, juga ada rust inhibitor untuk mencegah karat,” jelasnya.

Nah, sifat aditif rust inhibitor ini kata Sumarno dapat mengikis karat dan kotoran yang ada pada saluran pendingin mesin.

“Akan fatal akibatnya terhadap mesin, karena bisa bikin mampet radiatornya,” tambahnya.

Risiko lainnya, soal mitos yang berkembang kalau langsung ganti radiator coolant bisa bikin radiator bocor.

Jawabannya "betul itu, karena kalau karatnya itu sudah ekstrem di bagian dalam pipa, terus dibersihin oleh aditif yang ada dalam coolant, bisa aja pipa itu akan bocor,” jelasnya lagi.

Bila terlihat banyak karat di sekitar lubang pemasukan cairan radiator, jangan langsung ganti pakai coolant atau tuang cairan radiator flush
Masmun Sukses Motor
Bila terlihat banyak karat di sekitar lubang pemasukan cairan radiator, jangan langsung ganti pakai coolant atau tuang cairan radiator flush

Lantas bila memang ditemui terdapat karat pada saluran radiatornya, mesti bagaimana?

“Harus direstorasi terlebih dahulu sistem pendinginannya,” saran Sumarno.

Apa saja yang direstorasi atau diperbaiki?

Pertama, ganti pipa inlet water pump-nya dengan yang baru.

Kedua, sebaiknya ganti thermostat-nya juga.

“Karena kita kan gak tahu history dari mobil tersebut,” tukasnya.

Bisa saja kinerja thermostatnya sudah tidak baik karena pemakaian yang lama, sehingga nanti berisiko menyebabkan sistem pendinginan mesin tidak optimal.

Ilustrasi pipe inlet water pump berkarat akibat pemakaian air biasa pada radiator
Masmun Sukses Motor
Ilustrasi pipe inlet water pump berkarat akibat pemakaian air biasa pada radiator

Selanjutnya, “Lakukan penggantian pipa yang lainnya. Misalnya mobil tersebut pakai fitur heater (pemanas), pasti akan ada pipa yang ke arah heater,” terangnya.

Keempat, cek kondisi slang-slang karet radiatornya, “Bila tampak sudah keras, sekalian ganti baru, supaya lebih aman ke depannya,” ujar Sumarno.

Terakhir,, jangan lupa juga ganti tutup radiatornya sekalian sesuai spesifikasi tekanan yang dianjurkan.

Biasanya tertera pada bagian atau tutup radiator tersebut.

Jika sudah dilakukan peremajaan ini, “Baru deh boleh ganti cairan pendinginnya pakai radiator coolant,” pungkas Sumarno.

Radiator lebih baik diisi menggunakan cairan coolant
Angga Raditya
Radiator lebih baik diisi menggunakan cairan coolant

Baca Juga: Habis Kuras Air Radiator Mobil Bekas, Jangan Lupa Bleeding Ulang

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Kalahkan Marc Marquez, Pedro Acosta Pimpin Jumlah Crash di MotoGP 2024

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa