"Kemudian empat orang yang tidak dikenal meninggalkan SPBU dan gagal merampok dan operator telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan," imbuhnya.
Senada, Kasi Humas Polresta Sleman Iptu Salamun mengatakan, pelaku yang berjumlah empat orang terlihat memiliki gerak-gerik mencurigakan saat antre di pengisian BBM.
"Penjaga SPBU sudah curiga, kemudian langsung mengunci laci penyimpanan uang. Kemudian setelah antrean sepi, salah satu pembonceng menghampiri korban (petugas SPBU)," ujarnya terpisah.
Kemudian secara tiba-tiba pelaku meminta uang dan mengeluarkan senjata tajam dari lengan kanan yang ada di dalam jaketnya.
Pelaku kemudian menyabetkan pedang dan mengenai sikut serta tangan kanan korban.
Meski demikian, ia mengatakan bahwa tidak ada kerugian material dan korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan.
"Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka sobek di siku tangan sebelah kanan dan mendapatkan dua jahitan di Rumah Sakit Mitra Sehat," kata Salamun.
Saat ini, kasus masih ditangani oleh Polsek Gamping.
"Doakan saja diberi kemudahan untuk diungkap pelakunya, dan pesan buat masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada. Kejahatan terjadi karena niat dan kesempatan," pungkasnya.
Baca Juga: DIY Darurat Klitih, Sri Sultan HB X Tegaskan Hukum Tetap Ditegakkan
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR