2. Pelek Tidak Balance
Penyebab paling umum adalah pelek mobil belum berada pada titik balance sehingga putarannya tidak bulat.
"adi peleknya agak goyang putarannya, harus di-balancing supaya putarannya lurus.
Untuk balancing, sebaiknya lakukan bersamaan antara pelek dan ban.
Lebih bagus lagi pakai finish balancing, karena lebih balans di kecepatan tinggi.
3. Pelek Tidak Pakai Center Ring
Sering terjadi di mobil yang sudah pakai pelek aftermarket dengan center bore lebih besar.
Sehingga pelek tidak bertumpu di center hub teromol, jadi di kecepatan tertentu terasa bergetar.
Solusinya gunakan center ring yang sesuai dengan center hub mobil dan center bore pelek aftermarket.
Baca Juga: Beginilah Cara Mudah Mendeteksi Rack Steer Mobil Yang Mulai Rusak
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR