Misalnya untuk varian E MT, total DP yang dibayar dari Rp 42.240.000 menjadi Rp 12.240.000 untuk tenor 60 bulan dengan cicilan Rp 6.193.000 per bulan.
Sementara untuk varian termahal RS CVT with Honda Sensing, total DP yang dibayar dari Rp 49.620.000 menjadi Rp 19.620.000 dengan cicilan Rp 7.287.000 untuk tenor 60 bulan.
Baca Juga: Honda WR-V Resmi Dijual di Jepang, Ini Detail Varian dan Harganya
Sebelum beli, ada baiknya sobat tahu dulu nih apa saja sih plus-minus dari Honda WR-V.
Plus pertama adalah dari konsumsi bahan bakar yang irit yaitu 16 km/l di rute Dalam Kota dan 18,2 km/l di rute tol untuk varian RS with Honda Sensing.
Varian E dengan roda lebih kecil mencatatkan konsumsi BBM 16,2 km/l di rute Dalam Kota dan 18,2 km/l di rute Tol.
Selain dari konsumsi BBM, mesin empat silinder 1.498 cc WR-V yang bertenaga 119 dk dan bertorsi 145 Nm memberikan Compact SUV tersebut kemampuan berakselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 10,3 detik di varian E CVT.
Sayangnya untuk varian E minusnya adalah kelengkapan fitur yang tidak banyak, sementara varian RS itu memiliki bantingan suspensi yang keras.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR