Namun tenaga listrik yang disalurkan tidak langsung ke roda penggerak, melainkan ke komponen ISG (Integrated Starter Generator) pada mesin.
Jadi saat mobil dari diam untuk melaju, tenaga listrik dari baterai disalurkan ke ISG sebagai acceleration assist.
Begitupun saat cruising di kecepatan 40 km/jam ke atas ISG memberi support tenaga listrik ke mesin.
Baca Juga: Gagah Dari Pabrik, Ini Harga Mobil Baru Suzuki Grand Vitara Per Juli 2024
Setelah berjalan kemudian berhenti, adalah fitur Auto Start-Stop.
Mesin akan otomatis mati namun keseluruhan perangkat elektrikal tetap hidup seperti sistem audio, AC, maupun lampu.
Energi listrik tersebut disalurkan dari baterai lithium-ion yang bisa terisi kembali dari regenerative braking serta kerja mesin saat hidup.
Artinya, dalam kondisi stop and go beban kerja mesin lebih ringan untuk mengoptimalkan efisiensi bahan bakar.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR