Yup, dari namanya ketahuan kalau motor ini mesinnya lebih besar yakni 185 cc dan masih setia pakai mesin jenis 2-tak karburator.
Pakai mesin itu tenaga yang bisa dihasilkan mencapai 18 dk dengan torsi 19,6 Nm, dengan bobot motor yang cuma 102 Kg.
Sebetulnya tak banyak fitur yang bisa ditemukan di motor ini, karena memang sepertinya ia tidak dikembangkan layaknya motor modern pada umumnya.
Mungkin arahnya lebih ke hanya mempertahankan eksistensinya saja ya.
Buktinya, desainnya pun masih kental aura vintage trail-nya.
Ia masih mempertahankan headlamp bulat, juga lampu sein bulat dengan mika berwarna oranya khas motor jadul.
Bahkan remnya pun masih mengandalkan tromol di kedua rodanya, jadul banget.
Ia juga masih jadi motor jangkung khas TS, dengan pelek depan 21 inci dan belakangnya 18 inci, ground clearence motor ini adalah setingi 255 mm.
Meski spek dan tampilannya jadul, tapi kalau buat zaman sekarang seandainya motor ini masih ada apalagi kalau dijual di Indonesia, kayaknya malah jadi motor yang menggoda buat dimiliki ya?
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR