GridOto.com - Breaking news! Aleix Espargaro pensiun dari kejuaraan dunia MotoGP usai musim 2024 berakhir.
Pengumuman Aleix Espargaro pensiun ini dilakukan pada pembukaan MotoGP Catalunya 2024, dalam press conference istimewa yang digelarnya.
Sejumlah pembalap menghadiri press conference pensiunnya Aleix Espargaro ini, di antaranya Marc Marquez dan Jorge Martin serta sejumlah nama lain.
Termasuk juga adiknya, Pol Espargaro, yang musim ini menjadi salah satu test rider KTM di MotoGP 2024.
Ayah dua anak ini tak kuasa menahan tangis, saat dirinya mengumumkan keputusan pensiun yang sebenarnya sudah tidak mengejutkan ini.
"Pertama-tama, terima kasih semuanya, sudah datang, sungguh luar biasa melihat kalian semua di sini. Seperti yang bisa kalian bayangkan, di akhir musim ini aku akan pensiun dari pembalap reguler MotoGP," katanya.
"Ini merupakan perjalanan yang menyenangkan, aku sangat menikmatinya, terima kasih semuanya," jelasnya.
Espargaro yang baru menjalani masa keemasan pada akhir kariernya, terpaksa memutuskan menepi dari lintasan MotoGP demi keluarga.
Selain performa awal musim 2024 yang tidak sesuai harapannya, Espargaro juga mulai kewalahan dengan jadwal padat MotoGP dengan adanya sprint yang selalu diprotesnya.
Baca Juga: Belum Perpanjang Kontrak, Hubungan Pramac Racing dan Ducati Beneran Tak Harmonis
Ia juga merasa kehilangan banyak waktu berharga, yang sebenarnya ingin dihabiskan untuk membesarkan dua buah hatinya.
"Pikiranku mengatakan aku bisa terus membalap dan menjadi cepat di antara para pembalap terbaik dalam sejarah, dan aku merasa kompetitif dan baik secara fisik, tapi hatiku memintaku untuk berhenti," lanjutnya.
"Untuk menghabiskan lebih banyak waktu di rumah, dan bersama istri dan anak-anakku, itulah mengapa aku memutuskan untuk menyingkir dan menikmati hidup dengan lebih santai," tegasnya.
Jika melihat statistik, Aleix memang bukan sama sekali pembalap yang prestasinya mentereng di Grand Prix.
Bahkan sejak debut di kelas 125 cc pada 2004, Espargaro baru sanggup menang saat usianya lebih dari 30 tahun, tepatnya pada MotoGP Argentina 2022 lalu.
Ia kemudian menang dua kali lagi di Silverstone dan Catalunya tahun lalu, sebelum akhirnya kini memutuskan pensiun.
Namun perjalanan karier sang pembalap terbilang sangat unik dan tidak biasa, bahkan hampir tidak ada yang menyamainya.
Meski prestasinya hanya demikian, kariernya berjalan cukup panjang dan bertahan dua dekade lamanya dan baru mencapai puncak pada akhir periodenya.
Hal itu tentu dapat menjadi inspirasi pembalap muda, bahwa sikap pantang menyerah Aleix Espargaro sangat pantas untuk dicontoh.
Editor | : | Panji Maulana |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR