Baca Juga: Sudah Pede Lagi, Marc Marquez Buka Pintu Negosiasi dengan Siapapun di MotoGP 2025
"Saya hanya memikirkan apa yang terbaik untuk masa depan. Saya ingin menjadi pembalap MotoGP selama beberapa tahun lagi," tambahnya.
Marquez menyatakan ada hal yang membuatnya merasa benar sudah memutuskan pindah dari tim pabrikan Honda MotoGP.
"Sangat sulit untuk meninggalkan mekanik, teknisi, dan sponsor di Repsol Honda," ujarnya.
"Tetapi saya mengatakan kepada mereka, jika bertahan satu tahun lagi dengan tim, saya akan menyelesaikan karier saya karena kesehatan mental saya akan dipertaruhkan jika saya melakukannya," tutupnya.
Baca Juga: Perginya Marc Marquez dari Honda Kasih Pengaruh Positif ke Yamaha, Kok Bisa?
Kesulitan bertarung saat balap karena motor yang kurang kompetitif tentu menjadi mimpi buruk untuk pembalap seperti Marquez.
Apalagi dirinya juga punya misi untuk membuktikan bahwa dirinya belum habis setelah absen cukup lama akibat cedera yang dialami.
Enggak heran kalau dia merasa keputusannya benar, karena Marquez memang bisa mulai kembali bersaing di barisan depan bersama tim satelit Ducati saat ini.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR