"Pemuaian dan penyusutan ini akan memengaruhi perubahan tekanan angin ban dan bisa menurun," terangnya.
Secara tidak langsung, cek tekanan angin secara berkala juga terus mengontrol kondisi ban mobil.
Roni Agung, Service Manager bengkel resmi Astra Peugeot Cilandak, Jakarta Selatan menyebutkan pemilik mobil bisa juga langsung melihat kesesuaian ketebalan tapak ban.
Baca Juga: Ban Mobil Bocor Samping Enggak Bisa Dipakai Lagi, Ini Alasannya
"Tapak ban bisa dicek apakah sudah mendekati tread wear atau belum untuk bisa diganti," sebut Roni.
Disamping itu juga pada kompon karet ban yang bisa diketahui apakah masih mulus atau sudah banyak retak.
Dimana retak tersebut menjadi tanda kompon karet ban mengeras untuk ban segera diganti baru.
"Dari tekanan angin itu sendiri juga kalau kurang masalahnya bisa beragam, dari risiko pecah ban, pelek peyang saat menghantam lubang, atau paling dasar bahan bakar boros karena laju mobil lebih berat," papar Roni.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR