Lalu datang hari Sabtu (13/4) ketika saya melakukan trip ke Bandung lewat Jonggol-Cianjur-Padalarang.
Jalur romantis sebelum era Cipularang tersebut menjadi tempat EV6 GT-Line membuktikan kehebatannya dari segi handling dan kenyamanan.
Baca Juga: HFD 2024: Gak Khawatir Ban Kempes, Kia EV6 GT-Line Punya Fitur Ini
Di petak Sirnarasa-Cikalong Kulon yang berliku, pengendalian dan setir komunikatif EV6 GT-Line membuatnya terasa hidup.
Sampai Padalarang di sambut dengan macet panjang yang bisa diatasi dengan nyaman lewat trik iPedal dan Brake Auto Hold.
Sayangnya karena SPKLU fast charging yang jumlahnya terbatas di Bandung, saya harus menginap di padatnya Alun-Alun Bandung.
Belum lagi ketika pulang ke Jakarta, ban kanan belakang EV6 GT-Line bocor jauh sebelum rest area sehingga harus diperbaiki memakai Tire Mobility Kit.
Di saat saya berusaha mencari angin untuk memompa lagi ban EV6, pengetesan HFD 2024 berakhir.
Baca Juga: HFD 2024: Maksimalkan Dua Fitur Kia EV6 Ini Biar Irit dan Tidak Pegal
MID EV6 GT-Line mencatatkan total perjalanan HFD 2024 saya mencapai 918,7 kilometer dengan konsumsi listrik 6,2 km/kWh.
Angka konsumsi energi tersebut sangat impresif untuk mobil yang memiliki dua motor listrik bertenaga 320 dk dan bertorsi 605 Nm.
Jika disetarakan dengan mobil ICE yang memakai BBM RON 92 dari Exxon Mobil seharga Rp 12.950, EV6 GT-Line mencatatkan ekuivalen 32,55 km/l.
Karena HFD 2024 saya pakai mobil mahal, jadi pengen eksplor lebih jauh pakai mobil murah di HFD 2025. Kira-kira apa dan kemana ya?
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR