Untuk mengatasi melonjaknya volume kendaraan yang akan melewati jalan tol dan arteri, ia mengatakan pihaknya sudah menyiapkan beberapa strategi.
Di jalan tol, strateginya meliputi contraflow 1 hingga 3 lajur dari Jakarta menuju arah timur, one way, ganjil genap, serta pembatasan angkutan barang dari 5 hingga 16 April 2024.
"Di jalan arteri, disiapkan beberapa petugas dari tim urai, tim pandu laka, tim pandu pengawalan, dan beberapa tim lain," ucap Slamet.
"Kami juga mengamankan daerah pusat ibadah dan pariwisata, karena selain untuk mudik, ada juga yang pergi untuk berwisata," lanjutnya.
Sebagai penutup, Slamet mengimbau para pemudik untuk mengecek kesehatan kendaraan dan pengemudi sebelum melakukan perjalanan.
"Pada 2023 lalu, 50 persen dari korban laka adalah tulang punggung keluarga, jadi jangan sampai terjadi kecelakaan yang sia-sia," tutupnya.
Personel pengamanan mudik Lebaran 2024 ini akan digelar mulai 3 April 2024.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR