Sementara saluran buangnya atau exhaust system dibuat menjadi buangan samping atau side exit.
Hal ini seringkali dilakukan pada mobil balap drag, baik bermesin N/A maupun turbo.
Baca Juga: Ekspresi Cinta Sang Ayah Terwujud Dalam Toyota Kijang Innova Reborn
Tujuannya agar mendapatkan torsi instan lebih besar jika dibandingkan dengan buangan belakang yang menggunakan jalur pipa jauh lebih panjang.
Meski begitu, belum tentu juga konstruksinya berubah total.
Artinya masih menggunakan down pipe, front pipe, resonator, dan tail pipe di bagian paling belakang.
Soal pipa yang digunakan mulai dari saluran turbo, intercooler, radiator, hingga exhaust system menggunakan buatan Prospect Autoline.
Namun sayangnya untuk saat ini kita belum bisa melihat angka di atas kerta peningkatan performa MPV ini, "Belum sempet di dyno, jadi belum tahu nih berapa besar tenaga sama torsinya," pungkas Guntur.
Data Modifikasi
Toyota Kijang Innova Reborn
Mesin
- 2GD-FTV 2.4 Diesel Matic
- Turbo Flex R31-R V2 Boost Veez
- Nozzle PHC gs004
- Stroker BYP Revo V1
- Intercooler Prospect Autoline
- Open Filter K&N
- Casting Header Flex
- All Piping Prospect Autoline
- Full System side exit by GT Performance
- GOTRANS Mekanikal dan Modul
- ATF Cooler Hayden
- Strut Bar Ultra Racing
- Cover Mesin Carbon
- Oil Cap HPD
- Radiator Reservoir HPD
- Radiator Hose dan Clamps Flex
- Power Steering Tank HPD
- Accu Bracket HPD
- Boost Meter R4 60psi
- Monster Gauge Ecushop Throttle Controller Anniversary Edition
- Tuning Ecu Stage 3
- Crato Hood Damper
- STEG Hood Liner
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR