Baca Juga: Penampilan Pedro Acosta Bikin Nasib Satu Pembalap di Ujung Tanduk
Filosofinya adalah sang rider tidak takut memasang target tinggi di MotoGP 2024, karena jika gagal pun tidak masalah karena ia akan gagal di tempat yang tinggi juga.
Kata-kata itu sama sekali bukan main-main, karena Acosta sudah menunjukkannya sejak seri pertama di Sirkuit Lusail akhir pekan lalu.
Acosta tidak takut untuk tampil ngotot dan agresif sejak awal balapan MotoGP Qatar 2024, bahkan sempat melewati Marc Marquez dan mencoba mengejar podium.
Hanya sayangnya ia gagal meraih hasil yang ditargetkannya, tapi tak masalah karena Acosta dianggap sudah tampil sangat impresif apalagi sebagai seorang rookie.
Usai balapan pun, pembalap bernomor 31 ini juga tak kecewa karena merasa sudah mencoba untuk mengejar podium dan bertarung, meski pada akhirnya turun dan finis ke-9.
Sang pembalap merasa lebih puas seperti itu, daripada bisa meraih hasil lebih baik namun sepanjang balapan hanya berada di barisan tengah.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Todocircuito.com |
KOMENTAR